SUMBAR, – Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 10 Padang kembali menggelar ‘Tensailicious’ 2022, yakni ajang kompetisi sains, bahasa, seni dan agama yang diikuti siswa semua tingkatan pendidikan se-Sumatra.
Ajang ini sempat terhenti selama tiga tahun akibat pembatasan karena pandemi Covid-19. Tahun ini Tensailicious yang mengangkat tema ‘Euphoric of Knowledge Revolution’, dibuka langsung oleh Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, Kamis (24/2/2022).
Pembukaan ditandai dengan pengalungan kartu tanda peserta oleh gubernur kepada perwakilan peserta dari SD, SMP dan SMA sederajat. Kemudian dilanjutkan dengan pengguntingan pita amplop berisi soal Tensai (Smanten Science Invitation) 2022.
Dalam sambutannya, Gubernur Mahyeldi mengapresiasi Tensailicious 2022 yang akan berlangsung 24 hingga 26 Februari 2022. Kompetisi ini, kata Mahyeldi, sangat tepat sebagai ajang menguji kemampuan siswa sekaligus menjadi sarana pembuktian dari pembelajaran dan pendidikan yang dilakukan selama ini.
“Melalui Tensailicious 2022 ini semoga bisa hadir prestasi-prestasi dan dapat meningkatkan kompetensi serta bakat para siswa. Sebab salah satu tujuan pendidikan adalah bagaimana bisa memunculkan bakat dan kemampuan yang ada dalam diri siswa, ” ujar Mahyeldi.
Kepada para siswa, Gubernur Mahyeldi mengingatkan agar tidak melupakan sejarah dan belajar dari tokoh-tokoh pejuang bangsa. Dengan kegiatan kompetisi akan hadir dan muncul individu terbaik yang akan menjadi calon-calon pemimpin bangsa. Khususnya, dalam menyambut Indonesia Emas pada 2045 nanti.
Ketua Panitia Tensailicious 2022, Sultan Aqil, yang juga siswa Kelas 11 SMAN 10, melaporkan Tensailicious merupakan gabungan dari dua event terbesar dari SMAN 10 Padang, yakni Tensai (Smanten Science Invitation) dan juga Tenlicious (Smanten Languages, Islamic, and Singing Competition for Students). Ajang Pra-Olimpiade ini diikuti oleh 1.822 peserta dari seluruh jenjang pendidikan, baik untuk Tensai, maupun Tenlicious.
Kepala SMAN 10 Padang, Muhammad Isya mengatakan pada tahun 2022 ini, Tensai telah memasuki tahun yang ke-11 dan Tenlicious telah memasuki tahun yang ke-8. Pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk mengasah kebolehan para siswa dengan berbagai macam mata lomba yang tersedia. Tensailicious juga dapat menjadi tolok ukur untuk mengikuti OSN baik tingkat nasional maupun internasional.
“Kegiatan ini terlaksana berkat kerja keras para siswa yang mencari sponsor dan Alhamdulillah setelah tiga tahun, bisa dilaksanakan kembali. Pelaksanaannya secara online untuk babak penyisihan dan offline untuk babak final. Bentuk ujian tes objektif untuk babak semifinal dan tes essay pada babak final, ” jelas Muhammad Isya.
Bidang lomba pada Tensai ke-11 yang diikuti SMA/MA se-Sumatra adalah Matematika, Kimia, Biologi, Ekonomi, Fisika, Astronomi, Kebumian, Geografi dan Komputer.
Untuk kategori SMP/MTs se-Sumatra Barat, terdiri dari empat bidang lomba, yaitu Matematika, Fisika, Biologi dan IPS. Sedangkan untuk SD/MI se-Sumatra Barat, hanya tiga bidang yaitu Matematika, IPA dan IPS.
Sementara Tenlicious ke-8 SMA/MA se-Sumatra Barat, bidang lombanya Musabaqah Hifzil Qur’an (MHQ), Musabaqah Sarhil Qur’an (MSQ), Adzan/Khutbah, Olimpiade PAI, Debate English, Debat Indonesia, dan Speech Contest.
Bidang lomba untuk Kategori SMP/MTs se-Sumatra Barat, Musabaqah Hifzil Qur’an (MHQ), Musabaqah Sarhil Qur’an (MSQ), Story Telling dan Olimpiade PAI. (**)